BATANG, seputarkendal.com – Diduga sopir minibus Elf pembawa rombongan mengantuk, 3 kendaraan bermotor terlibat kecelakaan beruntun di jalan bebas hambatan kilometer 357 Alas Roban, Kabupaten Batang. Satu korban meninggal dunia dalam insiden tersebut, 9 penumpang lainnya mengalami luka serius Jumat (27/12).
Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Tol Alas Roban ruas Batang-Semarang KM 357. Korban tewas bernama Heddy Hermawan, 70, warga Pondok Rangon RT 3 RW 1 Cipayung Jakarta Timur. Korban tersebut merupakan salah satu penumpang minibus Elf Putra Wisata dengan nomor polisi B 7316 WAA yang tengah membawa rombongan keluarga.
Salah satu penumpang yang mengalami luka ringan, Jamilah mengatakan, dirinya satu keluarga tengah perjalanan dari Jakarta menuju ke Yogjakarta. Apes saat melintas di Jalan Tol tepatnya di kilometer 357 Desa Kemiri, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, sopir diduga mengantuk.
“Sebelum melanjutkan perjalanan saat istirahat di rest area sebelum insiden tersebut terjadi, saya sempat menegur sopir Elf, apa istirahatnya sudah cukup,” imbuhnya.
Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Batang, AKP Doddy Triantoro melalui Kanilaka IPTU Windarto mengungkapkan, saat itu Micro Bus Elf yang dikemudikan Delta Suhendri, 49, warga Ciputat Molek, hendak menyalip truk yang dikemudikan Tobroni, 57, warga Sambirejo RT 2 RW 1 Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri, Jawa Timur bernomor polisi AG 8208 UW di depannya, namun malah menabrak hingga terguling dan membentur beton pembatas jalan, kemudian dari arah yang sama sebuah minibus Honda Brio dikemudikan William Andrianto, 35, warga Teluk Gong Raya 65 RT 10 RW 7 Kelurahan Pejagalan Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara, bermomor polisi B 1201 UYS tak bisa menghindar.
“Lantaran sudah terlalu dekat, sehingga langsung menbarak hingga bagian depan ringsek,”ungkapnya.
Sementara itu dokter rumah sakit setempat mengatakan, dirinya menerima pasien kecelakaan lalu lintas yang terjadi jalan tol jalur A, satu korban dinyatakan meninggal dunia.
“Sebagain besar korban mengalami luka patah tulang,” kata dokter Fatimah.
Korban tewas kini masih disemayamkan di Kamar mayat dan 9 korban yang mengalami luka-luka saat ini dalam observasi tim medis Rumah Sakit Islam Weleri Kendal. Sementara itu kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan 3 kendaraan bermotor tersebut masih dalam penanangan Satlantas Polres Batang.(ant)