KENDAL, seputarkendal.com – Sebanyak 3 pengusaha muda Kendal mendapat fasilitasi kegiatan Wirausaha Muda Pemula (WMP) dari Kementerian Pemuda Olahraga Republik Indonesia. Program ini merupakan program bantuan hibah pengembangan usaha bagi pengusaha muda pemula. Mereka yang menerima program yaitu Anggun Pristiyani (Anggun Fashion), Lailatul Udma (Lala Gallery) dan Rofi Dziaulhaq (Crows Company).
Selain kegiatan Wirausaha Muda Pemula ini, melalui DPD KNPI Kab kendal juga mendapat fasilitasi program Sentra Kewirausahaan Pemuda.
“Untuk bentuk program Sentra Kewirausahaan Kendal, kita adakan Sekolah Wirausaha Kendal Pro (SWK Pro),” ujar Wakil Ketua Bidang Kewirausahaan dan Ekonomi Kreatif DPD KNPI Kendal Arif Fajar Hidayat kepada seputarkendal.com.
Menurut Arif, kegiatan SWK Proini dimulai sejak 25-26 Oktober kemarin dengan kegiatan workshop dan coaching bersama Coach Fitra Jaya Saleh. Selain itu selama 3 bulan sejak Oktober hingga Desember ini telah diadakan berbagai macam kegiatan. Diantaranya bazar dan expo, kunjungan usaha dan pengusaha, kuliah bisnis WA dan pendampingan usaha.
“Tujuan akhir dari sekolah wirausaha Kendal ini diharapkan agar para peserta ini bisa meningkatkan skill usahanya,” tambah Arif.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kendal Nanang Husni Faruk mengatakan kegiatan SWK Pro ini akan terus berlanjut. Meski sudah berakhir tahun anggaran, tetapi pihaknya akan tetap melanjutkan kegiatan ini.
“Sebagai bentuk evaluasi kegiatan SWK Pro ini, maka diadakan sarasehan bersama peserta SWK Pro dan penerima WMP dari Kemenpora,” ujar Nanang.
Terpisah untuk menindaklanjuti program tersebut, digelar sarasehan ini untuk mengevaluasi kegiatan dan memotivasi pengembangan usaha wirausaha muda. Dalam kegiatan tersebut diadakan di DW Caffe yang dihadiri H Imam Gunawan (Asisten Deputi Kewirausahaan Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI) dan Indriyanto (Kasi Pengembangan Pemuda Disporapar Kendal).
Dalam kesempatan tersebut Imam Gunawan sangat mengapresiasi dinamisnya iklim atau ekosistem kewirausahaan yang ada di Kendal. Hal ini ditandai dengan tumbuhnya aktivitas pengembangan wirausaha. “Yaitu muncul komunitas komunitas wirausaha muda. Ada Sekolah Bisnis, ada teknoprenuer, ada sekolah wirausaha Kendal,” terang Imam (nal)