BATANG, seputarkendal.com – Proses melengkapi sarana dan prasarana di kawasan Proyek Strategis Nasional KITB Kabupaten Batang, Jawa Tengah, saat ini terus dilakukan oleh semua pihak yang terlibat didalamnya. Ketersediaan air baku dalam memenuhi kebutuhan di Grand Batang City diambil dari sejumlah sumber sungai yang berada disekitar lokasi, Rabu (03/11).
Seperti inilah suasana konstruksi pengerjaan bendungan di sungai Kaliurang yang berlokasi di Desa Adinuso Kecamatan Subah Kabupaten Batang, para pekerja tengah disibukkan kegiatan proyek senilai lebih dari Rp200 miliar rupiah tersebut. Paket pekerjaan penyediaan air baku dari sumber sungai Urang dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana SNVT Air dan Air Baku yang dilaksanakan oleh 2 PT yakni Karya Prima Mandiri Pratama dan Gala Karya selama 350 hari kalender kerja.
Menurut Site Manager proyek, Bejo Tragili Sapto menjelaskan, pada progres pembuatan bendung untuk penyediaan air baku ke Kawasan Industri Terpadu Batang tersebut sudah berjalan dengan baik. Hingga saat ini pada pelaksanaan paket tersebut sesuai dengan rencana kerja yakni sudah mencapai 33 persen, dengan rencana ketinggian mercu sekitar 3,5 meter dari dasar sungai.
“Saat ini sendiri sudah memasuki tahap pengecoran hulu dan hilir bendung, serta konstruksi mercu dengan komposisi 60 persen beton dan 40 persen batu belah,” katanya.
Meskipun pada lokasi proyek terdapat bahan material alam seperti batu dan pasir melimpah, namun dalam pelaksanaannya pihak pelaksana masih mendatangkan material dari luar dalam proses pembangunan fisik bendung tersebut.(ant)