PEMALANG, seputarkendal.com – Penegakan hukum mulai dari teguran hingga sanksi keras mulai diberlakukan di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, bagi warga yang tidak bermasker. Kedapatan tidak pakai masker saat melintas di jalan, warga Pemalang disuruh nyanyi hari merdeka. Razia masker dan penerapan protokol kesehatan terus dilakukan oleh tim gabungan dari Kesbangpol, Satpol PP, Polres dan TNI Rabu (19/08).
Seperti inilah suasana razia pengendara sepeda motor dan pengguna jalan lainya yang tengah melintas di jalan umum. Penegakan disiplin menggunakan masker saat diluar atau perjalanan, dan terus menerapkan protokol kesehatan, terus dilakukan, diberbagai daerah. Seperti di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, razia masker dan penerapan protokol kesehatan terus dilakukan oleh tim gabungan dari Kesbangpol, Satpol PP, Polisi da TNI.
Razia dilakukan dijalan- jalan protokol ditempat aktifitas masyarakat cukup tinggi, setiap warga yang melintas menggunakan sepeda motor, mobil pribadi, angkutan barang, truk, angkutan kota juga bus umum dilakukan pemeriksaan. Bagi pengendara atau penumpang yang kedapatan tidak memakai masker langsung dihentikan dan diminta menepi. Mereka kemudian didata dirinya lalu diminta membuat pernyataan akan selalu memakai masker dan menjaag protokol kesehatan dimasa pandemi Covid 19.
Selesai didata, mereka disuruh baris dan diminta menyanyikan lagu nasional, hari merdeka. Salah satu petugas dari aparat Polres Pemalang, memimpin menyanyi lagu tersebut dengan semangat. Banyak warga yang tak hafal dan namun mereka tetap mengikuti aturan pendisiplinan ini dengan tertib. Sejumlah warga mengaku tak paka masker karena terburu – buru, lupa dan ada yang beralasan tidak punya,”ujar Nita..
Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik Pemalang menyebutkan razia ini terus dilakukan untuk menerpakan disiplin masyarakat selama kebiasaan baru saat pandemi Covid-19 ini. Mereka yang tidak pakai masker hanya didata, lalu sebagian ada yang diminta menyanyi dan ada juga yang membersihkan sampah,”kata Sujarwo.
Razia ini akan terus dilakukan oleh tim gabungan tersebut, dengan lokasi berpindah- pindah. Mereka yang sudah dikenai sanksi, lalu diberikan masker gratis dan digunakan terus. Jika kedapatan tak pakai masker lagi maka akan terkena sangksi lebih tegas.(ant)
