KABUPATEN PEKALONGAN, seputarkendal.com – Jajaran Satreskrim Polres Pekalongan Jawa Tengah berhasil meringkus seorang pria yang tega membunuh kekasihnya dan dimasukkan ke dalam karung pupuk, Jumat (18/10/2019). Motif dari pembunuhan ini terungkap lantaran pelaku ingin menguasai harta korban. Mirisnya lagi sebelum dihabisi, korban sempat berhubungan badan selayaknya suami istri sebanyak 3 kali.
Pembunuhan sadis dilakukan seorang warga bernama Jumari warga Desa Yosorejo, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan. Tersangka kasus pembunuhan mayat wanita yang dibungkus karung bekas pupuk tersebut, hingga kini masih diperiksa intensif aparat Polres Pekalongan.
Tersangka mengaku tega membunuh selingkuhan yang juga kekasihnya itu Kumalasaroh, warga Desa Depok, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan karena ingin merampas perhiasannya. Dia dan korban sudah menjalin hubungan asmara selama seminggu.
“Sempat berhubungan badan dengan korban sebanyak tiga kali,” aku Jumari.
Diakui dia ingin memperbaiki sepeda motornya namun tak punya uang. Melihat korban punya perhiasan lalu dipaksa diminta, namun ditolak. Tersangka marah lalu tega membunuh korban dengan tali dan dibuang pelaku di semak-semak.
Sementara itu Kepala Kepolisian Resort Pekalongan, AKBP Aris Tri Yunarko yang belum lama bertugas di wilayah hukum kota santri menyebutkan terungkapnya pembunuhan, setelah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi. Tersangka ditangkap saat berada di Tegal melarikan diri.
“Membunuh karena ingin merampas perhiasan untuk perbaikan sepeda motor miliknya,” jelas Kapolres.
Diakui tersangka saat ini masih diperiksa secara intensif oleh penyidik, karena keterangannya berubah-ubah. Tersangka akan dijerat dengan pasal 340 ancaman hukuman mati atau seumur hidup,” ujar kapolres.(auj)
