Home Headline Dua Nakes Hamil 7 Bulan Meninggal – Ratusan Terinfeksi Covid-19

Dua Nakes Hamil 7 Bulan Meninggal – Ratusan Terinfeksi Covid-19

301
0

PEMALANG, seputarkendal.com – Ratusan tenaga kesehatan di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terkonfirmasi tengah terinfeksi Virus Corona, dua diantaranya meninggal. Bahkan terdapat seorang tenaga kesehatan yang tengah hamil 7 bulan, wafat karena terpapar virus Covid-19 tersebut, Kamis (24/06).

Seperti inilah suasana pasien yang terkonfirmasi Covid-19 yang tengah menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah dr. M. Ashari Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Darurat Covid 19 di Kabupaten Pemalang semakin parah. Sedikitnya 126 tenaga kesehatan saat ini tengah terpapar Covid-19 dan sedang berjuang melawan virus ini agar segera sembuh. Namun nahas dua tenaga kesehatan ditakdirkan meninggal dunia, yakni seorang perawat dan seorang lagi berprofesi sebagai bidan yang tengah hamil usia 7 bulan.

Ratusan tenaga kesehatan yang terpapar Covid 19 ini berada di lingkungan fasilitas kesehatan di seluruh pemalang seperti klinik, Puskesmas dan rumah sakit. Di RSUD dr. Azhari Pemalang sendiri 38 pegawainya terpapar Covid 19 termasuk 2 tenaga kesehatan yang meninggal dunia. Sebagaimana yang diungkapkan Sholahuddin, Kepala Dinas Kesehatan Pemalang mengklaim bahwa seluruh tenaga medis sudah melaksanakan protokol kesehatan dan standar keamanan penanganan pasien Covid 19 secara ketat sesuai prosedur.

“Karena virus tak kasat mata, para tenaga kesehatan ini tidak sadar ada virus yang mengancamnya, dan akhirnya tertular, selain itu para nakes ini juga sudah menjalani vaksinasi secara tuntas,” tuturnya.

Banyaknya tenaga medis yang terpapar Covid 19 sangat dirasakan pihak rumah sakit, akibatnya pelayanan terhadap pasien sangat terganggu. Terlebih tenaga kesehatan sangat kelelahan sejak seminggu terakhir karena diserbu pasien Covid 19 yang tak kunjung henti.

Hingga saat ini kasus aktif Covid 19 di Kabupaten Pemalang sebanyak 667 orang sedang terpapar Covid 19, sebagian dirawat di rumah sakit dan sebagian besar melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.(ant)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here