KENDAL, seputarkendal.com – Sedikitnya sepuluh ribu santri di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, ikuti pawai keagamaan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional yang ke VIII. Berbagai kebudayaan maupun budaya keagamaan, ditampilkan para santri, termasuk barongsai tumpah ruah di jalur Nasional Pantura trans Jawa, Kamis (27/10).
Pawai keagamaan yang diikuti lebih dari sepuluh ribu santri yang ada di Kabupaten Kendal memeriahkan Hari Santri Nasional yang kedelapan. Dimulai dari Stadion Kebondalem, Kendal finish di Alun-Alun Kendal. Ada lebih dari seratusan Pondok Pesantren dan organisasi keagamaan serta lembaga Pendidikan Madrasah, meramaikan HSN ke-8.
Menurut panitia pawai keagamaan Hari Santri Nasional, Junaidi, sudah dua tahun terakhir ini vakum tidak ada kegiatan peringatan hari santri, untuk tahun ini HSN disambut baik dan meriah para santri di Kendal. Hal tersebut membuat antusias masyarakat pesantren dan khalayak umum tumpah ruah memeriahkan peringatan Hari Santri Nasional dengan berbagai kegiatan, salah satunya pawai budaya keagamaan.
“Berbagai pakaian adat,seni maupun keagamaan di tampilkan para santri di Kendal, rute pawai dari Stadion Utama Kendal melalui Jalan Pemuda di pertigaan Kodim masuk jalan Soekarno Hatta dan finish di Alun Alun Kota,” katanya.
Sementara itu Bupati Kendal Dico Mahtado Ganinduto mengungkapkan dengan adanya pawai keagamaan sebagai bukti solidaritas keagamaan di daerahnya masih bagus. Bahkan santri tidak hanya bisa mengaji namun juga bisa berkontribusi pada bangsa dan negara, Rabu (26/10).
“Menjadi santri saat ini tidak perlu lagi minder atau kecil hati, karena sudah terbukti kualitasnya tak kalah dengan pendidikan formal, berdaya saing dan sangat diperhitungkan ditengah krisis kepercayaan,”ungkapnya.
Pawai ini sebagai bukti bahwa para santri sangat berpotensi di segala bidang sehingga tidak hanya bidang agama namun dari berbagai bidang juga menguasai.(ant)
