BATANG, seputarkendal.com – Geger penemuan mayat berjenis kelamin wanita yang diduga korban perampokan disertai pembunuhan lantaran ditemukan di area hutan jati, bawah jembatan dengan kondisi dibungkus karung. Korban ditemukan kerabatnya sendiri setelah melakukan pencarian selama 3 hari pergi tanpa pamit, dengan kondisi sudah tak bernyawa, dan seluruh perhiasan raib, Kamis (14/07).
Seorang warga tak lain merupakan keluarganya yang tengah melakukan pencarian sejak 3 hari lalu mencurigai adanya bungkusan karung yang berada dibawah jembatan jalan penghubung antar Kecamatan Subah – Pecalungan, masuk dalam wilayah Desa Kumejing, Kecamatan Subah tersebut. Setelah dilihat dan dibuka tak lain dalam bungkusan karung tersebut ternyata sesosok mayat wanita yang sudah mulai menimbulkan aroma tak sedap.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Desa Kumejing, Misdari. Dia mengaku mendapatkan informasi adanya penemuan mayat di bawah jembatan jalan penghubung antarkecamatan. Mayat tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan yang terbungkus karung.
“Untuk kejadian saat penemuan Pemdes tidak ada yang tahu persis, cuma mendapatkan laporan dari warga adanya penemuan mayat dalam karung di bawah jembatan,”katanya.
Petugas yang mendapat informasi, langsung mengevakuasi jasad korban ke kamar jenazah RSUD Kalisari Batang, untuk dilakukan identifikasi. Dari hasil pemeriksaan sementara, ditemukan sejumlah luka di bagian wajah. Kuat dugaan, mayat tersebut menjadi korban pembunuhan, karena ditemukan dalam kondisi terbungkus karung.
Saksi mata yang melihat karung dibawah jembatan, Muhammad Sobhikun yang tak lain merupakan kerabat korban tersebut mengatakan, adanya bungkusan yang dicurigai, setelah dibuka ternyata mayat wanita. Setelah melihat sejumlah identitas atau ciri-ciri seperti sandal dan baju ternyata mayat tersebut neneknya sendiri yang sedang dicari.
“Nenek tersebut kesehariannya biasanya mencari cengkeh, ditemukan berkat saran dari orang pintar dan sejumlah perhiasan yang dipakai raib semua, ternyata berada di bawah jembatan,” jelasnya.
Guna kepentingan penyelidikan, mayat korban hingga Kamis sore tadi masih disemayamkan di kamar jenazah untuk menunggu dilakukannya outopsi oleh tim Forensik Biddokkes Polda Jawa Tengah. Kasus ini sudah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Batang.(ant)
