SEMARANG, seputarkendal.com – Giarsih, 58, warga Jalan Siroto RT 5/RW 7 Kelurahan Pudakpayung Kecamatan Banyumanik Kota Semarang yang tercebur sumur pukul 17.15 WIB berhasil dievakusi oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia Minggu (07/06)
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya menceritakan kronologi awal kejadian siang sekitar pukul 14.00 WIB korban bersama Hariadi, 56, sedang mencari belalang di kebun. s
Selanjutnya keduanya berpencar arah, setelah 30 menit Hariadi mendengar suara rintihan yang berasal dari sumur,” ungkap Yahya.
Diduga korban tidak mengetahui keberadaan sumur yang dipenuhi rumput ilalang hingga terperosok jatuh kedalam sumur.
Dengan informasi tersebut Kepala Basarnas Semarang memberangkat 1 tim rescue untuk melakukan pertolongan disertai alat mountenering.
Operasi pertolongan dengan metode lowering, rescuer turun menggunakan tali disertai alat bantu pernafasan Selft Contain Rescue Breathing (SCBA) untuk melakukan pertolongan
Diketahui kedalaman sumur kurang lebih 20 meter, diameter 1,5 meter
“Setelah upaya kurang lebih 30 menit korban berhasil dievakusi dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban dibawa ke RSUP dr Kariadi Kota Semarang,” tutupnya.(ant)