Home Headline 4 Siswa Bolos Sekolah Hanyut di Kali Kuto 1 Ditemukan Tewas Tenggelam

4 Siswa Bolos Sekolah Hanyut di Kali Kuto 1 Ditemukan Tewas Tenggelam

159
0

BATANG, seputarkendal.com – 4 bocah Sekolah Menengah Pertaman Negeri Dua Weleri Kendal, diduga bolos sekolah, hanyut di sungai Kuto Sipring Desa Kutosari Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Ketiga korban bisa menyelematkan diri karena bisa berenang, nahas 1 rekannya tenggelam dan ditemukan oleh penambang pasir tradisional, tersangkut batu di dasar sungai, Minggu (14/08).

Insiden tersebut terjadi sekitar hari Sabtu (13/08) pukul 10.00 WIB diketahui mereka berempat keluar dari sekolah sebelum waktunya dan main ke sungai besar Kali Kuto yang merupakan batas dua Kabupaten Batang dan Kendal, Jawa Tengah. Lokasi kejadian berada di Kluwung Desa Tedunan, Kecamatan Gringsing, 4 remaja yang masih duduk di bangku SMP Negeri 2 Weleri tersebut masing-masing bernama Rendi (14) kelas VII, Bayu (15) kelas IX keduanya warga Desa Tanjungsari, seorang anak belum diketahui berlamatkan Tawang Desa Gempolsewu mereka ketiganya selamat, dan 1 korban bernama Muhammad Bintang, 14, kelas VIII warga Desa Tambaksari, Kecamatan Rowosari Kendal, ditemukan sudah meregang nyawa di dasar sungai dan ditemukan warga pencari pasir tradisional.

Sebagaimana yang diungkapkan warga penambang pasir tradisional yang menemukan korban tenggelam, Kasmani mengatakan, saat itu tengah mencari pasir dengan cara menyelam ke dasar sungai, tak disangka kakinya tersangkut seperti tangan manusia. Belum dihiraukan adanya hal tersebut, yang kedua kalinya mulai curiga, akhirnya menyelam dan ternyata tangan mayat korban tenggelam yang menyangkut di kaki penambang pasir tersebut.

“Saat itu kita kurang begitu memperhatikan, meskipun sudah krasa kalau kakinya adanya yang menyangkut, dikira akar pohon atau sampah, ternyata jasad korban tenggelam yang tengah dicari, tersangkut batu di dasar sungai,”katanya.

Proses pencarian yang dilakukan petugas gabungan Basarnas Kendal Batang sejak Sabtu siang mulai dihentikan pada Minggu siang tadi, setelah mendengar informasi dari warga kalau penambang pasir tersebut menemukan mayat korban tenggelam.

Korban langsung di evakuasi dan dilarikan ke rumah duka yang berada di Desa Tambaksari, Kecamatan Rowosari Kendal.(ant)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here